Uncategorized
Perbedaan Antara Volume dan Kapasitas
Dalam kehidupan sehari-hari, kita menemukan sejumlah objek tiga dimensi (3-D), yang memiliki volume tertentu.
Volume suatu zat adalah jumlah total ruang yang dicakupnya, yaitu ketika kita mengukur wilayah ruang yang diambil oleh benda padat, itu disebut volume. Sebaliknya, Kapasitas menyinggung kuantitas sesuatu yang dipegang oleh wadah. Singkatnya, kapasitas adalah volume wadah.
Karena banyak kesamaan, volume sering dikacaukan dengan kapasitas, tetapi ada sedikit perbedaan yang signifikan antara volume dan kapasitas, yang dapat dipahami dengan mempelajari artinya, satuan pengukuran, dll.
Tabel Perbandingan
Dasar Perbandingan |
Volume |
Kapasitas |
---|---|---|
Pengertian |
Volume menyiratkan jumlah total ruang yang dicakup oleh suatu benda. |
Kapasitas mengacu pada kemampuan benda untuk mengandung zat, yaitu padat, cair atau gas. |
Apa itu? |
Ini adalah jumlah sebenarnya dari sesuatu, yang mencakup ruang tertentu. |
Ini adalah jumlah potensial zat, yang dapat ditahan oleh suatu benda. |
Pengukuran |
Diukur dalam satuan kubik, seperti sentimeter kubik, meter kubik. |
Diukur dalam satuan metrik seperti liter, galon, dll. |
Obyek |
Benda padat dan berongga memiliki volume. |
Hanya benda berongga yang memiliki kapasitas. |
Definisi Volume
Dalam matematika, istilah ‘volume’ digunakan untuk mengartikan jumlah ruang tiga dimensi, yang ditempati oleh materi. Itu tidak lain adalah ruang, yang diambil oleh zat yang bisa padat, cair atau gas. Ini mengukur ukuran keseluruhan permukaan tertutup.
Volume suatu benda dapat dihitung dengan mengalikan panjang, lebar, dan tingginya. Biasanya, itu diukur dalam satuan kubik, yaitu meter kubik, sentimeter kubik, liter kubik, dll., Yang menunjukkan jumlah kubus yang diperlukan untuk mengisi objek.
Selanjutnya, tergantung pada bentuk objek, volumenya berubah. Penilaian volume suatu benda memberikan gambaran seberapa luas ruang yang dicakup oleh benda tersebut.
Definisi Kapasitas
Istilah ‘kapasitas’ dipahami sebagai kemampuan benda berongga untuk menahan zat, yaitu. padat, cair atau gas. Ini adalah ukuran, yang memastikan jumlah ruang yang tersedia dalam wadah, yang dapat diisi dengan materi. Dengan kata lain, jumlah total materi yang dapat ditampung dalam benda adalah kapasitas wadah.
Anda mungkin pernah mengamati, bahwa ketika kita mengisi udara atau cairan dalam sebuah benda berongga, benda itu akan berbentuk wadah. Jadi, jumlah maksimum materi yang mampu ditampung oleh wadah adalah kapasitasnya. Ini diukur dalam satuan metrik, yaitu mililiter, liter, kiloliter, galon, dll.
Perbedaan Utama Antara Volume dan Kapasitas
Poin-poin yang disajikan di bawah ini penting sejauh menyangkut perbedaan antara volume dan kapasitas:
- Jumlah ruang yang ditempati suatu zat disebut volume. Jumlah maksimum suatu zat, yang dapat dikandung oleh suatu benda, dikenal sebagai kapasitasnya.
- Volume suatu zat adalah ukuran ruang yang dicakup olehnya. Di sisi lain, kapasitas suatu benda tidak lain adalah jumlah ruang, interior benda yang dapat diisi.
- Volume selalu diukur dalam satuan kubik, seperti sentimeter kubik, meter kubik. Sebaliknya, kapasitas diukur dalam satuan metrik, seperti mililiter, liter, galon, pound, dll.
- Ketika sebuah benda padat, ia hanya memiliki volume, tetapi jika sebuah benda berongga, ia memiliki volume dan kapasitas.
Contoh
Misalkan sebuah tangki berisi air, maka volumenya adalah ruang yang ditempati oleh tangki dan air di dalam tangki, sedangkan kapasitasnya adalah banyaknya air yang dibutuhkan untuk mengisi tangki tersebut.
Kesimpulan
Setelah diskusi terperinci tentang dua topik, Anda mungkin telah memahami bahwa volume berarti jumlah ruang yang diambil oleh materi, sedangkan kapasitas berarti jumlah ruang yang ada untuk ditempati materi.
Istilah kapasitas digunakan sehubungan dengan wadah, gelas kimia atau benda berongga lainnya. Selanjutnya, kapasitas wadah tidak dapat diubah, tetapi volume materi di dalam wadah dapat diubah dengan menambah atau mengurangi jumlah materi.