Uncategorized
Perbedaan Antara Pengajaran dan Pelatihan
Belajar tidak ada habisnya, bahkan tidak ada batasan usia untuk belajar. Kita mempelajari hal-hal baru setiap hari, tidak peduli apakah kita menyadarinya atau tidak.
Pengajaran dan pelatihan adalah dua metode pembelajaran yang sangat umum, yang sering disalahartikan oleh orang-orang, tetapi kenyataannya adalah mengajar terutama dikaitkan dengan pembelajaran di kelas, di mana pengetahuan teoretis dari berbagai mata pelajaran diberikan kepada siswa, sesuai dengan kursus yang dipilih.
Sebaliknya, pelatihan adalah salah satu proses yang membantu dalam memberikan keterampilan khusus pada peserta pelatihan, sehingga dapat mengkhususkan dirinya dalam pekerjaan atau pekerjaan tertentu.
Saat ini, pelatihan merupakan persyaratan wajib untuk setiap profesi, sehingga setiap siswa harus menjalani pelatihan, untuk mendapatkan pengetahuan menyeluruh tentang bagaimana pekerjaan dilakukan secara praktis dalam profesi tertentu. Mari kita melangkah lebih jauh untuk memahami perbedaan antara pengajaran dan pelatihan.
Tabel Perbandingan
Dasar Perbandingan |
Pengajaran |
Pelatihan |
---|---|---|
Pengertian |
Pengajaran adalah kegiatan akademik, di mana seorang guru memberikan pengetahuan dan konsep kepada siswa tentang topik tertentu, untuk mempersiapkannya menghadapi tantangan masa depan. |
Pelatihan adalah proses belajar, di mana seseorang diberi instruksi dan pedoman, oleh seorang profesional atau ahli tentang keterampilan tertentu, yang terkait dengan pekerjaan, untuk meningkatkan kinerja pelajar. |
Pendekatan |
Teoretis |
Praktis |
Apa itu? |
Memberikan pengetahuan baru kepada siswa. |
Penerapan pengetahuan yang ada pada peserta didik, dengan cara tertentu. |
Tekanan |
Pendidikan, pengetahuan dan kebijaksanaan |
Keterampilan dan kemampuan |
Menanamkan |
Keluasan pengetahuan di berbagai bidang. |
Pengetahuan yang mendalam di bidang tertentu. |
Dilakukan di |
Lingkungan kelas |
Lingkungan kerja atau lingkungan kelas |
Definisi Pengajaran
Pengajaran mengacu pada profesi di mana pengetahuan diberikan kepada siswa pada mata pelajaran yang berbeda, di tingkat dasar, menengah, dan perguruan tinggi. Ini adalah berbagi informasi dan pengalaman yang direncanakan sebelumnya kepada siswa, disediakan dalam disiplin tertentu, untuk menyebabkan pertumbuhan intelektual dan emosional siswa. Oleh karena itu, seorang guru perlu dilatih dan memiliki pengetahuan dalam mata pelajaran tertentu, untuk mengajar dengan benar.
Ini adalah kegiatan membentuk cara berpikir seseorang dan melakukan sesuatu dengan memberikan bimbingan dan instruksi yang diperlukan, kepada siswa, sehingga menjadikannya manusia yang baik dan bertanggung jawab. Hal ini dapat dilakukan dalam beberapa cara, tergantung pada topik/mata pelajaran dan kemampuan pemahaman siswa.
Dalam mengajar, gurulah yang memberikan pendidikan kepada anak-anak muda yang ingin tahu dan membantu mereka dalam memperoleh pengetahuan, nilai-nilai moral, etika dan kompetensi. Dia melakukan upaya untuk membawa perubahan yang diinginkan dalam perilaku yaitu pemikiran, perasaan dan aktivitas siswa. Selanjutnya, guru juga membantu siswa dalam memilih jalan yang tepat untuk karir mereka dengan mengarahkan mereka dan bagaimana menghadapi tantangan hidup.
Definisi Pelatihan
Pelatihan mengacu pada pemberian bimbingan, instruksi dan pembinaan kepada seseorang, untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan ke tingkat yang dimaksudkan, untuk tujuan tertentu. Ini adalah kegiatan belajar yang bersifat periodik dan disediakan dalam kerangka waktu tertentu.
Dalam proses ini, pelatihan diberikan oleh seorang ahli di bidangnya masing-masing. Peserta pelatihan memperoleh pengetahuan, mempertajam keterampilan profesional mereka, meningkatkan sikap dan kompetensi mereka, untuk melakukan dengan baik dalam tugas yang diberikan.
Ini bertujuan untuk meningkatkan potensi, produktivitas, efisiensi dan kompetensi seseorang dalam melakukan tugas atau membantunya mencapai tingkat pengetahuan yang diinginkan. Pelatihan juga membantu lulusan baru dalam memperoleh pengetahuan dasar tentang kehidupan kerja, budaya kantor, lingkungan pabrik, dll.
Pelatihan adalah alat manajemen sumber daya manusia, yang dapat meningkatkan dasar-dasar karyawan dan mengembangkannya sedemikian rupa, sehingga mereka dapat melakukan tugas dan tugasnya secara efektif. Jadi, departemen sumber daya manusia, pertama-tama, mengidentifikasi kebutuhan akan pelatihan, bersama dengan area di mana pelatihan sangat dibutuhkan. Setelah itu, serangkaian langkah harus diambil untuk memenuhi kebutuhan pelatihan, untuk kesejahteraan organisasi secara keseluruhan.
Jadi, itu adalah kebutuhan mendasar organisasi, yang diperlukan pada setiap tahap dan merupakan keharusan bagi setiap orang yang bekerja di organisasi. Ini hanya untuk menjaga karyawan tetap up to date dengan perubahan kebutuhan bisnis dan teknologi terbaru. Tidak hanya itu, pelatihan juga meningkatkan kualitas pekerjaan yang dilakukan.
Perbedaan Utama Antara Pengajaran dan Pelatihan
Perbedaan antara pengajaran dan pelatihan dapat ditarik dengan jelas dengan alasan berikut:
1. Pengajaran adalah profesi dimana seorang guru membagikan pengetahuan, pengalaman dan kemampuannya kepada siswa yang masih amatir, dengan tujuan untuk menyebabkan perubahan positif dalam perilaku mereka, yang penting untuk perkembangannya. Di sisi lain, pelatihan mengacu pada program di mana peserta dapat mempelajari keterampilan atau pengetahuan khusus untuk kursus atau pekerjaan, yang akan membantu dalam meningkatkan kinerja dan produktivitas.
2. Titik dasar perbedaan antara pengajaran dan pelatihan adalah bahwa dalam pengajaran, pengetahuan teoretis diberikan, sedangkan pengetahuan praktis diberikan dalam hal pelatihan, tentang bagaimana tugas itu harus dilakukan, bagaimana alat-alat yang akan digunakan, apa instruksinya. seseorang perlu mengikuti dan sebagainya.
3. Dalam pengajaran, pengetahuan tentang topik baru diberikan oleh guru kepada siswa. Sebaliknya, dalam pelatihan, seseorang mengetahui penerapan praktis dari apa yang sudah diketahuinya.
4. Pengajaran menekankan pada pendidikan, pengetahuan dan kebijaksanaan, sedangkan pelatihan menekankan pada keterampilan dan kemampuan.
5. Sementara pengajaran menanamkan luasnya pengetahuan di berbagai bidang studi. Sebaliknya, pengetahuan mendalam dalam bidang tertentu diberikan dalam pelatihan.
6. Pengajaran sering dilakukan di lingkungan kelas, yaitu sekolah, perguruan tinggi, lembaga penelitian, sekolah luar biasa, dll. Sebaliknya, pelatihan lebih banyak diberikan di kantor, yaitu lingkungan kerja atau lingkungan kelas.
7. Seorang guru adalah seseorang yang memiliki tingkat pengetahuan dan pengalaman yang tinggi dalam mata pelajaran yang bersangkutan. Sebaliknya, pelatih adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam keterampilan tertentu, di mana pelatihan diberikan.
Kesimpulan
Kita semua tahu bahwa mengajar adalah seni, yang memiliki kemampuan mengubah pemikiran masyarakat dan mengatasi stereotip. Sering kali, ini tidak terbatas pada studi di kelas, tetapi mengajar juga dapat dilakukan. Namun, mengajar adalah profesi, yang membutuhkan pelatihan yang tepat.
Pelatihan adalah proses meningkatkan basis pengetahuan dan keterampilan seseorang, untuk mempersiapkannya agar dapat melakukan pekerjaan yang diberikan secara efisien. Merupakan suatu program yang terorganisir, untuk menambah keterampilan, pengetahuan, kompetensi dan kemampuan serta untuk melakukan perubahan sikap dan perilaku karyawan, untuk membantu mereka dalam kinerja yang memuaskan.