Bisnis
Perbedaan Antara Faktur dan Memo Tunai
Transaksi bisnis adalah transaksi yang dapat diukur dalam istilah moneter dan yang mempengaruhi operasi perusahaan. Ada ratusan transaksi bisnis yang terjadi setiap hari.
Untuk mencatat transaksi ini, ada berbagai jenis dokumen komersial yang digunakan. Salah satu dokumen tersebut adalah faktur, yang dapat dipahami sebagai instrumen hukum dan komersial, dibuat oleh vendor dan dikirim ke pelanggan atau klien, untuk mengesahkan penjualan. Ini menetapkan, semua barang yang dikirim atau layanan yang disediakan, yang pembayarannya tidak dilakukan oleh pelanggan.
Sebaliknya, memo kas mengacu pada voucher, yang digunakan pada saat penjualan tunai kepada pelanggan. Ini mencantumkan nama dan alamat pelanggan, jumlah, deskripsi, harga produk, diskon dan pajaknya. Banyak yang berpikir bahwa faktur sama dengan memo tunai, padahal sebenarnya tidak, karena ada garis tipis perbedaan antara faktur dan memo tunai.
Tabel Perbandingan
Dasar Perbandingan |
Faktur |
Memo Tunai |
---|---|---|
Pengertian |
Sebuah dokumen komersial yang dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli untuk membuat permintaan pembayaran. |
Sebuah dokumen komersial yang dikeluarkan oleh penjual kepada pembeli ketika uang tunai diterima sebagai pembayaran. |
Waktu Penerbitan |
Sebelum pembayaran. |
Pada pembayaran tunai. |
Dikeluarkan pada saat |
Penjualan Kredit |
Penjualan tunai |
Bukti dari |
Tanggal jatuh tempo |
Pembayaran diterima |
Definisi Faktur
Faktur adalah instrumen yang tidak dapat dinegosiasikan yang menunjukkan hutang pembeli kepada penjual. Penjual memberikannya kepada pembeli untuk membuat permintaan pembayaran atas barang yang dijual atau jasa yang diberikan kepadanya. Digunakan untuk mencatat transaksi penjualan dari hari ke hari.
Faktur biasa mungkin berisi detail berikut:
- Tanggal penerbitan faktur
- Nomor faktur
- Nama dan alamat pembeli
- Nama dan Alamat Penjual
- Harga Satuan Barang
- Kuantitas
- Diskon (jika ada, tetapi hanya diskon perdagangan)
- Pajak (PPN atau pajak Layanan tergantung kasusnya)
- Jumlah total karena
- Tanda tangan penjual atau agen resminya.
Definisi Memo Tunai
Memo Tunai juga merupakan instrumen komersial yang tidak dapat dinegosiasikan yang menunjukkan, uang tunai telah diterima dari pembeli untuk barang yang dijual kepadanya. Ini berfungsi sebagai bukti pembayaran tunai yang dilakukan. Ketika uang tunai diterima untuk barang yang dijual, tidak ada debit yang diajukan terhadapnya. Memo kas berisi uraian sebagai berikut:
- Tanggal
- Nomor seri
- Nama dan alamat pemasok
- Nama dan alamat pembeli
- Harga satuan barang
- Kuantitas
- Diskon (jika ada, baik untuk trade maupun cash discount)
- Pajak (PPN atau pajak Layanan tergantung kasusnya)
- Jumlah Total yang Diterima
- Tanda tangan kasir.
Perbedaan Utama Antara Faktur dan Memo Tunai
Perbedaan antara faktur dan nota tunai dapat ditarik dengan jelas dengan alasan berikut:
1. Instrumen yang menunjukkan pembayaran yang harus dibayar terhadap setiap barang yang dijual atau jasa yang diberikan adalah faktur. Sebaliknya, instrumen yang menunjukkan pembayaran tunai yang dilakukan untuk barang dagangan dikenal sebagai memo kas.
2. Faktur dibangkitkan sebelum pembayaran sementara memo tunai dibangkitkan saat pembayaran dilakukan.
3. Faktur diterbitkan untuk transaksi kredit sebagai bukti jumlah yang harus dibayar, sedangkan nota tunai diterbitkan untuk transaksi tunai sebagai bukti jumlah yang diterima.
4. Tanda tangan penjual atau agennya ada di faktur. Di sisi lain, tanda tangan kasir ditemukan dalam memo kas
Kesamaan
● Dokumen komersial yang tidak dapat dinegosiasikan.
● Dibesarkan oleh pemasok barang atau jasa.
● Dikirim ke pembeli atau penerima barang atau jasa.
Kesimpulan
Faktur dan Memo Tunai keduanya adalah voucher bisnis yang dikumpulkan di berbagai acara. Faktur dapat berupa faktur penjualan dari persepsi penjual dan faktur pembelian dari persepsi pembeli.
Dengan bantuan faktur, penjual dapat dengan cepat menemukan pembayaran di mana faktur dibuat dan yang masih jatuh tempo. Di sisi lain, Memo Tunai adalah bukti jumlah yang dibayarkan oleh pembeli. Penjual menyimpan salinan untuk referensi di masa mendatang.