Uncategorized
Diagram Aliran Daya Generator DC dan Motor DC
Diagram Aliran Daya digunakan untuk menentukan efisiensi generator atau motor. Pada gambar diagram alir daya Generator DC di bawah ini.
Terlihat bahwa pada awalnya daya mekanik diberikan sebagai masukan yang diubah menjadi daya listrik, dan keluaran (Output) yang diperoleh berupa daya listrik. Ada berbagai kerugian seperti gesekan, gulungan, kerugian nyasar dan kerugian inti.
Diagram aliran daya Generator DC ditunjukkan di bawah ini:
Pada Generator DC, inputnya adalah daya mekanik. Input daya diberikan oleh persamaan yang ditunjukkan di bawah ini.
ωm adalah kecepatan sudut jangkar dalam radian per detik.
Ʈapp adalah torsi yang diterapkan dalam Newton-meter
Jumlah rugi-rugi nyasar, rugi-rugi mekanis, dan rugi-rugi inti dikurangkan dari daya input, yaitu Pin untuk mendapatkan daya mekanik bersih yang diubah menjadi daya listrik dengan konversi Elektro-Mekanis.
Dimana Ʈe adalah torsi elektromagnetik. Daya listrik yang dihasilkan yang dihasilkan diberikan oleh persamaan:
Output daya listrik bersih diperoleh dengan mengurangkan rugi-rugi daya listrik I2R dan rugi-rugi sikat dari Pconv.
VT adalah tegangan terminal, dan IL adalah arus yang dikirim ke beban.
Diagram aliran daya Motor DC ditunjukkan di bawah ini:
Dari diagram aliran daya Motor DC terlihat jelas bahwa input yang diberikan ke motor berupa listrik yang diubah menjadi daya mekanik pada tahap kedua. Outputnya berupa tenaga mekanik.
Output daya diberikan oleh persamaan yang ditunjukkan di bawah ini.
Pada motor DC, input daya listrik Pin diberikan oleh persamaan yang ditunjukkan di bawah ini:
ƮL adalah torsi beban dalam Newton-meter
Dengan demikian, diagram aliran daya memberikan gambaran, bahwa bagaimana satu bentuk energi diubah menjadi bentuk lain.