Uncategorized
Perbedaan Antara Artikel dan Esai
Ada banyak bentuk penulisan seperti laporan, jurnal, makalah penelitian, artikel, esai dll. Artikel dan esai sering disalahartikan.
Namun, ada garis tipis perbedaan antara keduanya, dalam arti bahwa artikel sering didukung oleh statistik, foto, fakta dan laporan, yang tidak diperlukan dalam kasus esai, karena merupakan opini berdasarkan fakta tentang topik.
Artikel tidak lain adalah tulisan yang biasa ditemukan di surat kabar atau situs web yang berisi informasi berdasarkan fakta tentang topik tertentu. Hal ini diterbitkan dengan tujuan membuat pembaca menyadari sesuatu dan menjaga mereka up to date.
Esai adalah karya sastra yang sering membahas gagasan, pengalaman, dan konsep secara jelas dan koheren. Ini mencerminkan pandangan pribadi penulis, pengetahuan dan penelitian tentang topik tertentu.
Tabel Perbandingan
Dasar Perbandingan |
Artikel |
Esai |
---|---|---|
Pengertian |
Artikel mengacu pada informasi tertulis, biasanya muncul di surat kabar, majalah, ensiklopedia, dan situs web. |
Esai adalah karya sastra, di mana masalah atau topik tertentu dianalisis dan dibahas. |
Sifat |
Objektif |
Subyektif |
Pola |
Percakapan |
Edukasi dan Analitis |
Judul dan Subjudul |
Ya |
Tidak |
Pembaca |
Selalu ditulis dengan tujuan tertentu dan kelompok pembaca dalam pikiran. |
Tidak ditulis dengan mempertimbangkan kelompok pembaca tertentu. |
Didukung oleh |
Foto, grafik, dan laporan. |
Tidak dibutuhkan |
Kutipan dan Referensi |
Tidak dibutuhkan |
Dibutuhkan |
Definisi Artikel
Sebuah ‘artikel’ dapat digambarkan sebagai segala bentuk informasi tertulis yang dihasilkan baik dalam bentuk cetak atau elektronik, di surat kabar, majalah, jurnal atau situs web. Ini bertujuan untuk menyebarkan berita, hasil survei, analisis akademis atau debat.
Sebuah artikel menargetkan sekelompok besar orang, untuk memikat pembaca dan melibatkan mereka. Oleh karena itu, harus sedemikian rupa untuk mempertahankan minat pembaca.
Ini membahas cerita, laporan dan menggambarkan berita, menyajikan argumen yang seimbang, mengungkapkan pendapat, memberikan fakta, menawarkan saran, membandingkan dan kontras dll secara formal atau informal, tergantung pada jenis audiens.
Untuk menulis artikel, seseorang perlu melakukan penelitian menyeluruh tentang masalah ini, sehingga dapat memberikan informasi asli dan otentik kepada pembaca.
Komponen Artikel
- Judul: Sebuah artikel berisi judul mencolok yang harus menarik dan tidak boleh terlalu panjang dan deskriptif. Namun, harus sedemikian rupa sehingga menunjukkan tema atau isu dari informasi yang diberikan.
- Pendahuluan: Bagian pendahuluan harus secara jelas mendefinisikan topik, dengan memberikan gambaran singkat tentang situasi atau peristiwa.
- Tubuh: Pendahuluan diikuti oleh tubuh utama yang menyajikan informasi atau berita lengkap, secara elaboratif, untuk memberi tahu pembaca tentang situasi yang sebenarnya.
- Kesimpulan: Artikel diakhiri dengan kesimpulan, yang merangkum seluruh topik dengan rekomendasi atau komentar.
Definisi Esai
Esai hanyalah karya sastra formal dan komprehensif, di mana topik tertentu dibahas secara menyeluruh. Biasanya menyoroti pandangan, pengetahuan, dan pengalaman penulis tentang topik tertentu. Ini adalah karya sastra pendek, yang menjelaskan, berpendapat dan menganalisis topik tertentu.
Kata esai berasal dari istilah Latin ‘exagium’ yang berarti ‘presentasi kasus’. Oleh karena itu, menulis esai berarti menyatakan alasan atau penyebab sesuatu, atau mengapa sesuatu harus dilakukan atau harus terjadi, yang memvalidasi sudut pandang, analisis, pengalaman, cerita, fakta, atau interpretasi tertentu.
Sebuah esai ditulis dengan maksud untuk meyakinkan atau menginformasikan pembaca tentang sesuatu. Selanjutnya, untuk menulis esai seseorang perlu memiliki pengetahuan yang baik tentang subjek untuk menjelaskan konsepnya, secara menyeluruh. Jika tidak, penulis akan mengulangi poin yang sama lagi dan lagi.
Komponen Esai
- Judul: Ini harus merupakan pernyataan proposisi yang ringkas.
- Pendahuluan: Bagian pengantar esai, harus begitu menarik yang langsung menarik perhatian pembaca dan membuat mereka membaca esai lebih lanjut. Oleh karena itu, seseorang dapat memulai dengan kutipan untuk membuatnya lebih menggugah pikiran.
- Tubuh: Di bagian utama esai, bukti atau alasan yang mendukung ide atau argumen penulis disediakan. Seseorang harus memastikan bahwa ada sinkronisasi dalam paragraf dari badan utama, serta mereka, harus mempertahankan aliran logis.
- Kesimpulan: Pada bagian ini, penulis merangkum semua poin secara ringkas dan sederhana.
Perbedaan Utama Antara Artikel dan Esai
Poin yang akan datang akan membahas perbedaan antara artikel dan esai:
1. Artikel mengacu pada karya tertulis, diterbitkan di surat kabar, jurnal, situs web, majalah dll, yang berisi berita atau informasi, dalam format tertentu. Di sisi lain, esai adalah tulisan yang berkesinambungan, ditulis dengan tujuan meyakinkan pembaca dengan argumen atau hanya memberi tahu pembaca tentang fakta.
2. Sebuah artikel bersifat objektif dalam arti didasarkan pada fakta dan bukti, dan hanya menggambarkan topik atau menceritakan peristiwa tersebut. Sebaliknya, esai bersifat subjektif, karena didasarkan pada fakta atau opini atau pandangan berbasis penelitian seseorang tentang topik tertentu. Ini menganalisis, berpendapat dan mengkritik topik.
3. Nada yang digunakan dalam sebuah artikel adalah percakapan, sehingga membuat artikel mudah dipahami dan juga menjaga minat pembaca tetap utuh. Sebaliknya, esai menggunakan nada pendidikan dan analitis.
4. Sebuah artikel mungkin berisi judul, yang membuatnya menarik dan mudah dibaca. Sebaliknya, esai tidak memiliki judul, bagian, atau poin-poin, namun, ini adalah bentuk tulisan yang koheren dan terorganisir.
5. Sebuah artikel selalu ditulis dengan tujuan yang pasti, yaitu untuk menginformasikan atau menyadarkan pembaca akan sesuatu. Selanjutnya, ini ditulis untuk memenuhi ceruk audiens tertentu. Sebaliknya, esai ditulis sebagai tanggapan atas pernyataan atau pertanyaan tertentu. Selain itu, tidak ditulis dengan mempertimbangkan kelompok pembaca tertentu.
6. Sebuah artikel sering didukung oleh foto, bagan, statistik, grafik, dan tabel. Sebaliknya, esai tidak didukung oleh foto, bagan, atau grafik apa pun.
7. Kutipan dan referensi adalah suatu keharusan dalam sebuah esai, sedangkan tidak ada persyaratan seperti itu dalam sebuah artikel.
Kesimpulan
Pada umumnya, sebuah artikel dimaksudkan untuk memberi tahu pembaca tentang sesuatu, melalui berita, cerita unggulan, deskripsi produk, laporan, dll. Di sisi lain, esai menawarkan analisis topik tertentu, sambil mencerminkan akun terperinci dari sebuah pandangan seseorang terhadapnya.