Bisnis
Perbedaan Antara Lingkungan Mikro dan Lingkungan Makro
Setiap organisasi bisnis adalah bagian dari lingkungan bisnis, di mana ia beroperasi. Tidak ada entitas yang dapat berfungsi secara terpisah karena ada banyak faktor yang melingkupi bisnis secara dekat atau jauh, yang dikenal sebagai lingkungan bisnis.
Secara garis besar diklasifikasikan menjadi dua kategori, yaitu lingkungan mikro dan lingkungan makro. Yang pertama memengaruhi kerja bisnis tertentu saja, yang terkait dengannya, sedangkan yang terakhir memengaruhi fungsi semua entitas bisnis, yang beroperasi dalam perekonomian.
Sementara lingkungan mikro memiliki dampak langsung pada kegiatan bisnis, lingkungan makro adalah lingkungan bisnis umum, yang mempengaruhi semua kelompok usaha secara luas.
Penting untuk mempelajari lingkungan bisnis, untuk memahami pengaruh berbagai kekuatan pada bisnis. Baca artikel yang diberikan untuk mengetahui perbedaan antara lingkungan mikro dan lingkungan makro.
Tabel Perbandingan
Dasar Perbandingan | ||
---|---|---|
Pengertian | Lingkungan mikro didefinisikan sebagai lingkungan terdekat, di mana perusahaan beroperasi. | Lingkungan makro mengacu pada lingkungan umum, yang dapat mempengaruhi kerja semua perusahaan bisnis. |
Elemen | COSMIC, yaitu Pesaing, Organisasi itu sendiri, Pemasok, Pasar, Perantara dan Pelanggan. | PESTLE, yaitu Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Teknologi, Hukum dan Lingkungan. |
Sifat elemen | Spesifik | Umum |
Apakah faktor-faktor ini dapat dikendalikan? | Ya, tapi sampai batas tertentu saja | Tidak |
Pengaruh | Langsung dan Teratur | Secara Tidak Langsung dan Jauh |
Definisi Lingkungan Mikro
Lingkungan mikro mengacu pada lingkungan yang berhubungan langsung dengan organisasi bisnis dan dapat langsung mempengaruhi kegiatan rutin bisnis. Hal ini terkait dengan area kecil di mana fungsi perusahaan.
Lingkungan mikro adalah kumpulan semua kekuatan yang dekat dengan perusahaan. Kekuatan-kekuatan ini sangat khusus untuk bisnis tersebut saja. Mereka dapat mempengaruhi kinerja dan operasi perusahaan sehari-hari, tetapi hanya untuk jangka pendek. Elemen-elemennya meliputi pemasok, pesaing, perantara pemasaran, pelanggan, dan perusahaan itu sendiri.
- Pemasok adalah orang-orang yang memberikan masukan untuk bisnis seperti bahan baku, peralatan dan sebagainya.
- Pesaing adalah saingan, yang bersaing dengan perusahaan di pasar dan sumber daya juga.
- Perantara pemasaran dapat mencakup grosir, distributor, dan pengecer yang membuat hubungan antara perusahaan dan pelanggan.
- Pelanggan/Konsumen adalah orang yang membeli barang untuk konsumsi sendiri. Mereka dianggap sebagai raja bisnis.
- Perusahaan itu sendiri adalah kumpulan dari sejumlah elemen seperti pemilik seperti pemegang saham atau investor, karyawan dan dewan direksi.
Definisi Lingkungan Makro
Lingkungan umum dalam perekonomian yang mempengaruhi kerja, kinerja, pengambilan keputusan dan strategi semua kelompok bisnis pada saat yang sama dikenal sebagai Lingkungan Makro. Sifatnya dinamis. Oleh karena itu terus berubah.
Ini merupakan kekuatan luar yang tidak berada di bawah kendali perusahaan tetapi memiliki dampak yang kuat pada fungsi perusahaan. Ini terdiri dari individu, kelompok, organisasi, agensi, dan lainnya yang berurusan dengan perusahaan selama menjalankan bisnisnya.
Studi tentang Lingkungan Makro dikenal dengan Analisis PESTLE. PESTLE adalah singkatan dari variabel-variabel yang ada di lingkungan, yaitu Politik, Ekonomi, Sosial Budaya, Teknologi, Hukum dan Lingkungan. Variabel-variabel ini, pertimbangkan faktor ekonomi dan non-ekonomi seperti masalah sosial, kebijakan pemerintah, struktur keluarga, ukuran populasi, inflasi, aspek PDB, distribusi pendapatan, campuran etnis, stabilitas politik, pajak, dan bea, dll.
Perbedaan Utama Antara Lingkungan Mikro dan Lingkungan Makro
Berikut ini adalah perbedaan utama antara lingkungan mikro dan makro:
1. Lingkungan mikro adalah lingkungan yang berhubungan langsung dengan perusahaan. Lingkungan yang tidak spesifik untuk perusahaan tertentu tetapi dapat mempengaruhi kerja semua kelompok bisnis dikenal sebagai Lingkungan Makro.
2. Faktor lingkungan mikro hanya mempengaruhi bisnis tertentu, tetapi faktor lingkungan makro mempengaruhi semua entitas bisnis.
3. Faktor lingkungan mikro dapat dikendalikan oleh bisnis tetapi hanya sampai batas tertentu. Namun, variabel makroekonomi tidak terkendali.
4. Unsur-unsur lingkungan mikro mempengaruhi secara langsung dan teratur ke perusahaan yang justru sebaliknya dalam kasus lingkungan makro.
5. Studi tentang lingkungan mikro digambarkan sebagai analisis COSMIC. Sebaliknya, Analisis PESTLE adalah studi tentang lingkungan makro.
Kesimpulan
Lingkungan mikro dan lingkungan makro, keduanya mencakup lingkungan bisnis secara keseluruhan. Jadi, mereka lebih saling melengkapi daripada kontradiktif. Studi lingkungan ini akan membantu untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman bisnis.