Uncategorized

Rangkaian Seri RLC

Rangkaian Seri RLC

Ketika resistansi murni R ohm, induktansi murni L Henry dan kapasitansi murni C farad dihubungkan bersama dalam kombinasi seri satu sama lain maka terbentuklah Rangkaian Seri RLC.
Karena ketiga elemen dihubungkan secara seri, maka arus yang mengalir melalui setiap elemen rangkaian akan sama dengan total arus I yang mengalir dalam rangkaian.
Rangkaian RLC ditunjukkan di bawah ini:
Rangkaian Seri RLC

Dalam rangkaian Seri RLC

X= 2πfL dan XC = 1/2πfC
Ketika tegangan AC diterapkan melalui rangkaian Seri RLC, arus yang dihasilkan I mengalir melalui rangkaian, dan dengan demikian tegangan pada setiap elemen akan menjadi:
  • VR = IR yaitu tegangan melintasi resistansi R dan sefasa dengan arus I.
  • VL = IXL yaitu tegangan melintasi induktansi L dan memimpin arus I dengan sudut 90 derajat.
  • VC = IXC yaitu tegangan yang melintasi kapasitor C dan ia tertinggal dari arus I dengan sudut 90 derajat.

Diagram Fasor Rangkaian Seri RLC

Diagram fasor rangkaian seri RLC ketika rangkaian bertindak sebagai rangkaian induktif yang berarti (VL>VC) ditunjukkan di bawah ini dan jika (VL< VC) rangkaian akan berperilaku sebagai rangkaian kapasitif.
Rangkaian Seri RLC

Langkah-langkah Menggambar Diagram Fasor Rangkaian Seri RLC

  • Ambil arus I sebagai referensi seperti yang ditunjukkan pada gambar di atas
  • Tegangan melintasi induktor L yang ditarik VL memimpin arus I dengan sudut 90 derajat.
  • Tegangan melintasi kapasitor c yaitu Vc ditarik tertinggal dari arus I dengan sudut 90 derajat karena dalam beban kapasitif arus memimpin tegangan dengan sudut 90 derajat.
  • Kedua vektor VL dan Vc saling berlawanan.
Rangkaian Seri RLC

Di mana,

Rangkaian Seri RLC

Ini adalah oposisi total yang ditawarkan pada aliran arus oleh Sirkuit RLC dan dikenal sebagai Impedansi sirkuit.

Sudut Fasa

Dari diagram fasor, nilai sudut fasa akan menjadi
Rangkaian Seri RLC

Daya di Sirkuit Seri RLC

Produk tegangan dan arus didefinisikan sebagai daya.
Rangkaian Seri RLC

Dimana cosϕ adalah faktor daya rangkaian dan dinyatakan sebagai:

Rangkaian Seri RLC

Tiga Kasus Rangkaian Seri RLC

  • Ketika XL > XC, sudut fasa ϕ positif. Rangkaian berperilaku sebagai rangkaian seri RL di mana arus tertinggal di belakang tegangan yang diberikan dan faktor daya tertinggal.
  • Ketika XL < XC, sudut fasa ϕ negatif, dan rangkaian bertindak sebagai rangkaian RC seri di mana arus mendahului tegangan sebesar 90 derajat.
  • Ketika XL = XC, sudut fasa ϕ adalah nol, akibatnya rangkaian berperilaku seperti rangkaian resistif murni. Dalam rangkaian jenis ini, arus dan tegangan berada dalam fase satu sama lain. Nilai faktor daya adalah satu.

Segitiga Impedansi dari Rangkaian Seri RLC

Ketika besaran diagram fasor dibagi dengan faktor persekutuan I maka diperoleh segitiga siku-siku yang dikenal sebagai segitiga impedansi. Segitiga impedansi dari rangkaian seri RL, ketika (XL > XC) ditunjukkan di bawah ini:
Rangkaian Seri RLC

Jika reaktansi induktif lebih besar dari reaktansi kapasitif dari reaktansi rangkaian induktif memberikan sudut fasa tertinggal.

Segitiga impedansi ditunjukkan di bawah ini ketika rangkaian bertindak sebagai rangkaian seri RC (XL< XC)
Rangkaian Seri RLC

Ketika reaktansi kapasitif lebih besar dari reaktansi induktif, reaktansi rangkaian keseluruhan bertindak sebagai kapasitif dan sudut fasa akan memimpin.

Aplikasi Rangkaian Seri RLC

Berikut ini adalah aplikasi dari rangkaian RLC:
  • Ini bertindak sebagai sirkuit yang disetel variabel
  • Ini bertindak sebagai filter low pass, high pass, bandpass, bandstop tergantung pada jenis frekuensi.
  • Rangkaian ini juga berfungsi sebagai osilator
  • Pengganda tegangan dan sirkuit pelepasan pulsa
Ini semua tentang sirkuit RLC. 

Related Articles

Back to top button

Adblock Detected

To Continue Video Access. Please open via Chrome browser