ElektrikalPower Systems
Apa itu Fasa & Perbedaan Fasa?
Fasa kuantitas bolak-balik didefinisikan sebagai bagian divisi dari siklus di mana kuantitas bergerak maju dari asal yang dipilih.
Bila dua besaran mempunyai frekuensi yang sama, dan titik maksimum dan minimumnya mencapai titik yang sama, maka besaran-besaran tersebut dikatakan memiliki fasa yang sama.
Perhatikan dua arus bolak-balik Im1 dan Im2 yang ditunjukkan pada gambar di bawah ini. Kedua kuantitas mencapai titik puncak maksimum dan minimum pada saat yang bersamaan. Dan nilai nol dari kedua kuantitas terbentuk pada saat yang sama.
Perbedaan Fasa
Definisi: Perbedaan fasa antara dua besaran listrik didefinisikan sebagai perbedaan fasa sudut antara nilai maksimum yang mungkin dari dua besaran bolak-balik yang memiliki frekuensi yang sama.
Dengan kata lain, dua besaran bolak-balik memiliki perbedaan fasa ketika mereka memiliki frekuensi yang sama, tetapi mereka mencapai nilai nol mereka pada saat yang berbeda. Sudut antara titik nol dari dua besaran yang berselang-seling disebut sudut beda fasa.
Perhatikan dua arus bolak-balik yang besarnya Im1 dan Im2 ditunjukkan secara vektor. Kedua vektor tersebut berputar dengan kecepatan sudut yang sama yaitu radian per detik. Kedua arus memperoleh nilai nol pada saat yang berbeda. Oleh karena itu, mereka dikatakan memiliki perbedaan fasa sudut φ.
Kuantitas yang mencapai nilai maksimum +ve sebelum yang lain disebut kuantitas terdepan, sedangkan kuantitas yang mencapai nilai positif maksimum setelah yang lain, dikenal sebagai kuantitas tertinggal. Arus Im1 memimpin arus pada Im2 atau dengan kata lain, arus Im2 adalah arus tertinggal pada Im1.
Siklus: Ketika besaran bolak-balik melewati satu set lengkap nilai +ve atau –ve atau melewati 360° derajat listrik, maka dikatakan telah menyelesaikan siklus sepenuhnya.