Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Microsoft Copilot: Era Baru Fitur AI dalam Ekosistem Windows

Microsoft Copilot, Foto: Microsoft
Microsoft telah menggebrak dunia teknologi dengan merilis aplikasi Copilot untuk Android pada Desember 2023. Kini, perusahaan tersebut memperluas jangkauan aplikasi ini dengan menyuntikkannya ke dalam sistem operasi Windows.

DeskModder adalah yang pertama kali menemukan jejak aplikasi Copilot yang secara otomatis disematkan ke dalam Windows 11. Meskipun masih dalam tahap awal dan ukurannya masih 0 byte, langkah Microsoft ini menunjukkan niatnya untuk mengintegrasikan fungsi mirip ChatGPT ke dalam sistem operasi.

Meskipun aplikasi Copilot belum berfungsi, Microsoft tampaknya masih dalam tahap persiapan untuk perilisan resminya di Windows 11. Pengguna yang tidak menginginkan Copilot dapat menghapus aplikasi ini melalui fitur Uninstall di Windows.

Tak jelas apakah aplikasi Copilot akan terinstal otomatis saat pengaturan update otomatis Windows dimatikan. Namun, ditemukan bahwa aplikasi ini muncul setelah browser Edge diperbarui ke versi terbaru.

Pengembangan Windows 12

File AppxManifest.xml mengungkap bahwa Copilot dapat dijalankan mulai dari Windows 10 dengan versi maksimalnya mencapai Windows 12.0.0.0. Hal ini menimbulkan asumsi bahwa Microsoft sedang menggarap Windows 12, meskipun sebelumnya mereka mengklarifikasi bahwa tidak akan merilisnya pada tahun 2024.

Penyertaan Fitur AI dalam Windows

Microsoft membawa Copilot ke berbagai perangkat Windows 10 dan 11 untuk menyematkan fitur AI ke dalam PC. Pengguna dapat melakukan hingga 10 pertanyaan ke Copilot sebelum perlu login menggunakan ID Microsoft. Meskipun fiturnya masih dalam versi preview, namun sudah dinyalakan secara default di Windows 11 23H2.

Kesimpulan

Kehadiran aplikasi Copilot dalam ekosistem Windows menandai era baru fitur AI yang semakin terintegrasi dalam pengalaman pengguna. Microsoft terus mengembangkan inovasi untuk meningkatkan fungsionalitas dan kemudahan penggunaan sistem operasi mereka. Dengan demikian, pengguna dapat menantikan berbagai kemungkinan yang akan ditawarkan oleh Microsoft dalam pengembangan Windows ke depannya.

You may like these posts: