Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Apa itu Sistem Polifase?

Apa itu Sistem Polifase?

Sistem Polyphase adalah kombinasi dari dua atau lebih dari dua tegangan yang memiliki besar dan frekuensi yang sama tetapi saling menjauh oleh sudut listrik yang sama.

Seperti poli berarti, banyak (lebih dari satu) dan fase berarti belitan atau rangkaian. Masing-masing memiliki tegangan bolak-balik tunggal dengan besaran dan frekuensi yang sama.

Perpindahan sudut antara tegangan yang berdekatan disebut perbedaan fase dan tergantung pada jumlah fase.

Apa itu Sistem Polifase?

Namun, persamaan di atas tidak berlaku untuk sistem dua fase di mana tegangan dipindahkan dengan sudut 90 derajat listrik.

Dengan demikian, dengan kata lain, sistem polifase dapat didefinisikan sebagai sistem AC yang memiliki sekelompok (dua atau lebih dari dua) tegangan yang sama dengan frekuensi yang sama yang diatur untuk memiliki perbedaan fasa yang sama antara gaya gerak listrik yang berdekatan.

Sistem fase tunggal digunakan untuk pengoperasian hampir semua aplikasi domestik dan komersial.

Contohnya – Kipas Angin, Televisi, Kulkas, Mesin Cuci, Mixer-grinder, Komputer, Exhaust Fan, Lampu, Pemanggang Roti Listrik, Setrika Listrik, dll. Tetapi sistem satu fasa memiliki keterbatasan dalam bidang pembangkitan, transmisi, distribusi dan aplikasi industri.

Dengan demikian, karena keterbatasan tersebut, sistem satu fase digantikan oleh Sistem Polifase.

Polifase atau bisa kita katakan Sistem Tiga Fasa diadopsi secara universal untuk pembangkitan, transmisi dan distribusi tenaga listrik karena kegunaannya yang praktis dan berbagai kelebihannya, yang dibahas dalam topik Keuntungan Sistem 3 Fasa Dibandingkan Sistem Fasa Tunggal.

Sistem polifase dapat berupa sistem dua fase, sistem tiga fase, atau sistem enam fase. Tetapi terutama sistem tiga fase digunakan untuk semua tujuan praktis.

Jadi, setiap kali istilah Polifase digunakan, itu berarti Sistem Tiga Fasa kecuali disebutkan lain. 

You may like these posts: